Perbandingan Tingkat Amonium dan Fosfat sebagai Indikator Pencemaran pada Anak Sungai Brantas
DOI:
https://doi.org/10.58954/epj.v5i2.279Keywords:
Sungai, Limbah Industri Kertas, Amonia, FosfatAbstract
Aliran Sungai Brantas yang panjang dan melewati kawasan industri menyebabkan pencemaran. Aktivitas industri yang banyak ditemukan pada Kali Surabaya dan Kali Porong adalah aktivitas pabrik kertas, dimana banyak menghasilkan limbah yang dibuang kedalam sungai. Limbah dari pabrik ini banyak menganduk zat kimia berbahaya, seperti amonia dan fosfat yang dapat merusak ekosistem air. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui kandungan amonia dan fosfat dalam air sungai. Pengambilan sampel air dilakukan dengan metode purposive sampling yang dipilih berdasarkan tujuan tertentu. Analisis kandungan amonia dan fosfat menggunakan perangkat Hanna Checker. Hasil penelitian menunjukan semua sampel air yang diambil memiliki nilai amonia dan fosfat yang melebihi ambang batas baku mutu. Tingginya nilai tersebut disebabkan oleh bahan kimia yang digunakan dalam setiap proses pembuatan kertas. Tingginya bahan kimia yang terkandung menyebabkan tingkat amonia dan fosfat dalam air sungai pun ikut meningkat. Oleh karena itu perlu adanya peran pemerintah guna mengawasi aktivitas pembuangan limbah yang terjadi di sungai, khususnya Kali Surabaya dan Kali Porong, Jawa Timur.
References
Azizah, M., & Humairah, M. (2015). Analisis Kadar Amonia (NH3) dalam Air di Sungai Cileungsi. Jurnal Nusa Sylva, 15(82), 47–54.
Burhanuddin, I. I., Setyobudiarso, H., & Sudiro. (2019). Kajian Biomonitor Makroinvertebrata Dan Status Mutu Perairan Danau Sentani Kabupaten Jayapura. Seminar Nasional Infrastruktur Berkelanjutan Era Revolusi Industri 4.0, VIII, 56–64.
Esse. (2018). Pemanfaatan Lignin Hasil Delignifikasi Ampas Tebu sebagai Perekat Lignin Resorsinol Formaldehida (LRF). Jurnal Penelitian.
Hamuna, B., Tanjung, R. H. R., Suwito, S., & Maury, H. K. (2018). Concentration of Ammonia, Nitrate and Phosphate in Depapre District Waters, Jayapura Regency. EnviroScienteae, 14(1), 8.
HZ, M., Amin, B., Jasril, J., & Siregar, S. H. (2018). Analisis Status Mutu Air Sungai Berdasarkan Metode STORET Sebagai Pengendalian Kualitas Lingkungan (Studi Kasus: Dua Aliran Sungai di Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau). Dinamika Lingkungan Indonesia, 5(2), 84. https://doi.org/10.31258/dli.5.2.p.84-96
Lusiana, N., Sulianto, A. A., Devianto, L. A., & Sabina, S. (2020). Penentuan Indeks Pencemaran Air dan Daya Tampung Beban Pencemaran Menggunakan Software QUAL2Kw (Studi Kasus Sungai Brantas Kota Malang). Jurnal Wilayah Dan Lingkungan, 8(2), 161–176. https://doi.org/10.14710/jwl.8.2.161-176
Masruroh, S., & Purnomo, T. (2021). Analisis Kandungan Logam Berat Tembaga (Cu) pada Tumbuhan Akuatik Sebagai Indikator Pencemaran di Sungai Brantas Mojokerto. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 10(1), 131–140. https://journal.unesa.ac.id/index.php/lenterabio/article/view/25723
Maulufinah, D., & Junaidi, A. S. (2023). Dampak Limbah Pabrik Kertas Terhadap Kualitas Air Kanal Mangetan Kabupaten Sidoarjo. Environmental Pollution Journal, 3(3), 857–870. https://doi.org/10.58954/epj.v3i3.163
Myllymäki, P., Pesonen, J., Romar, H., Hu, T., Tynjälä, P., & Lassi, U. (2020). The use of calcined paper mill sludge as a chemical precipitant in the simultaneous removal of ammonium and phosphate − paper mill waste recycling and reuse. Desalination and Water Treatment, 194, 459–467. https://doi.org/10.5004/dwt.2020.25385
Nataliah, D., Alianto, Saleh, F. I. E., Simatauw, F. F. C., Zainuddin, F., & Dody, S. (2022). Studi Kualitas Air Kolam Ikan Air Tawar di Balai Benih Ikan Sentral Masni, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. Jurnal Pengendalian Pencemaran Lingkungan (JPPL), 4(2), 57–64. https://doi.org/10.35970/jppl.v4i2.1477
Nawiyanto, Krisnadi, I., Endrayanti, E. K., Handayani, S. A., Salindri, D., & Irma, K. (2018). Menyelamatkan Nadi Kehidupan: Pencemaran Sungai Brantas dan Penanggulangannya dalam Perpekstif Sejarah. Patrawidya, 19(3), 27.
Nugraheni, R., & Wijayati, E. W. (2021). Implementasi Kebijakan Pencegahan Pencemaran Air Permukaan oleh Air Limbah Industri di Daerah Aliran Sungai Brantas Kediri. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan), 6(1), 1. https://doi.org/10.30829/jumantik.v6i1.7227
Nuryoto, N., D. Andini, S., Fauziah, S., & Filiandini, E. (2022). Uji Coba Arang Batang Pisang Teraktivasi Pada Pendegradasian Fosfat Pada Limbah Laundry. Jurnal Inovasi Teknik Kimia, 7(2), 39. https://doi.org/10.31942/inteka.v7i2.6972
Pay, E., Astono, W., & Hendrawan, D. I. (2021). Pengaruh Aktivitas di Bantaran Sungai Cisadane Terhadap Beban Pencemar Nitrat dan Fosfat. Jurnal Bhuwana, 1(2), 115–163. https://doi.org/10.25105/bhuwana.v1i1.9289
Peraturan Pemerintah. (2021). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Ragil, A. W., Saifudin, A. G., Gunawan, A., & Novaria, D. (2023). Analisis Strategi Pengelolaan Air Limbah Industri Batik Yang Berkelanjutan Di Kota Pekalongan. Jurnal Sahmiyya, 2(1), 6.
Riyanda Agustira, Kemala Sari Lubis, J. (2019). Kajian Karakteristik Kimia Air, Fisika Air Dan Debit Sungai Pada Kawasan Das Padang Akibat Pembuangan Limbah Tapioka. Tjyybjb.Ac.Cn, 3(2), 58–66.
Setiawan, A., Sugiarto, C., Mayangsari, N. E., Ari, M., & Santiasih, I. (2023). Sintesis dan Karakterisasi Komposit TiO2/Zeolit sebagai Fotokatalis pada Degradasi Amonia di Dalam Air Limbah. Jurnal Teknologi, 15(1), 87–96.
Sholichah, L. M., Farid, A., & Aprilianti, R. (2023). Identifikasi Kelimpahan Mikroplastik pad Air Permukaan Outlet Limbah Pabrik Kertas di Hilir Sungai Brantas. Environmental Pollution Journal, 3(2), 683–692.
Slamet, S., & Imas, K. K. (2017). Pemanfaatan Limbah Fly Ash Untuk Penanganan Limbah Cair Amonia. Jurnal Kimia Dan Kemasan, 39(2), 69. https://doi.org/10.24817/jkk.v39i2.3144
Stiadi, Y., Arief, S., Aziz, H., Efdi, M., & Emriadi, E. (2019). Inhibisi Korosi Baja Ringan Menggunakan Bahan Alami dalam Medium Asam Klorida: Review. Jurnal Riset Kimia, 10(1), 51–65. https://doi.org/10.25077/jrk.v12i2.321
Suantara, P., Sudiana, A. A. K., & Sumantra, I. . (2024). Baku mutu kualitas air muara sungai di kawasan Pura Petitenget dan upaya pengendaliannya. Bioculture Journal, 1(2), 68–86. https://doi.org/10.61511/bioculture.v1i2.2024.413
Sudinno, D., Jubaedah, I., & Anas, P. (2015). Water Quality And Pond In Coastal Communities Plankton Subang Regency West Java. Jurnal Penyuluhan Perikanan Dan Kelautan, 9(1), 13–28.
Supenah, P., Widiastuti, E., & Priyono, R. E. (2015). Kajian Kualitas Air Sungai Condong yang Terkena Buangan Limbah Cair Industri Batik Trusmi Cirebon. Majalah Ilmiah Biologi BIOSFERA: A Scientific Journal, 32(2), 110–118. https://scholar.archive.org/work/4vxel2mvq5hqvcene3bt5r6tmu/access/wayback/http://journal.bio.unsoed.ac.id/index.php/biosfera/article/viewFile/302/248
Surya, A. T. J., Sasongko, A. S., & Cahyadi, F. D. (2024). Kandungan Amonia, Fosfat, Nitrat dan Nitrit Air Laut Di Perairan Pesisir Desa Lontar. Juvenil: Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 5(3), 238–245. https://doi.org/10.21107/juvenil.v5i3.23089
Virgiawan, C. (2016). Studi Keanekaragaman Capung (Odonata) Sebagai Bioindikator Kualitas Air Sungai Brantas Batu-Malang Dan Sumber Belajar Biologi. JPBI (Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia), 1(2), 188–196. https://doi.org/10.22219/jpbi.v1i2.3330
Wahyuningsih, S., Gitarama, A. M., & Gitarama, A. M. (2020). Amonia Pada Sistem Budidaya Ikan. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(2), 112. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v5i2.929
Wiratmojo, M. A., Tri Budi Prayogo, & Emma Yuliani. (2023). Daya Tampung Beban Pencemaran Nitrat dan Fosfat Sungai Brantas Ruas Sengkaling-Tlogomas, Kota Malang. Jurnal Teknologi Dan Rekayasa Sumber Daya Air, 3(2), 205–216. https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2023.003.2.018
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jelita Agustin Maharani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.